Melihat Serba-Serbi Jam Tangan Mekanik

- Advertisement -
Mancode – Jam tangan kini bukan lagi sekadar alat petunjuk waktu. Dengan ragam model yang diciptakan, jam tangan sudah menjadi salah satu item penunjang fashion. Hal itu bisa dilihat dari banyaknya perancang busana yang memadupadankan jam tangan dengan fashion.
Dengan perkembangan zaman dan teknologi, penggunaan jam tangan juga turut berganti. Saat ini, banyak dijumpai orang yang lebih tertarik menggunakan jam tangan pintar (smartwatch). Sedangkan penggunaan jam tangan mekanik cenderung menurun.
Namun, jika gemar menggunakan item bernuasa old fashion, jam tangan mekanik bisa menjadi pilihan tepat. Selain itu, keunggulan dari jam tangan mekanik salah satunya adalah memiliki nilai sejarah tersendiri, karena telah melintasi beberapa generasi.
Tidak hanya itu, jam tangan mekanik memiliki serba serbi keunikan lainnya. Menukil dari laman Male.co.id (12/5/2020), berikut serba serbi terkait jam tangan tersebut.
Menghasilkan sekitar 18 ribu ketukan per jam
Jika dihitung secara matematis, jam tangan mekanik sanggup menghasilkan sekitar 18 ribu ketukan per jam. Sementara ketika dihitung berdasarkan seberapa banyak jarum jam bergerak dan berhenti selama satu hari, akan mencapai 432 ribu kali dan lebih dari 157 juta kali setiap tahun.
Punya nilai tersendiri
Salah satu alasan terkuat seseorang membeli jam tangan mekanik adalah memiliki nilai tersendiri. Bagaimana tidak, sebelum menjadi jam tangan mekanik, pembuatnya harus melalui bermacam proses yang tergolong lebih rumit dibandingkan pembuatan jam tangan kekinian atau juga dikenal dengan quartz. Atas dasar itu, jam tangan mekanik memiliki nilai seni tinggi sekaligus lebih prestisius dan bisa dijadikan investasi.
Sudah eksis sejak pertengahan abad ke-18
Sistem mekanikal yang terdapat pada jam tersebut sejatinya sudah eksis sejak zaman Amerika Serikat menyatakan kemerdekaannya atau sekitar tahun 1776.
Proses perawatan tidak boleh sembarangan
Karena proses pembuatannya memakan waktu lama dengan tingkat kerumitan tinggi, maka perawatannya juga tidak boleh sembarangan seperti jam tangan pada umumnya. Harus lebih sering memperhatikan tiap komponen jam, jangan sampai ada yang rusak atau macet agar tidak berdampak kepada keseluruhan komponen.
Terkait memadupadankan dengan fashion, bisa disandingkan dengan memakai outfit bergaya normal. Seperti halnya atasan kemeja dan blazer, sedangkan bawahannya bisa menggunakan celana bahan dan sepatu pantofel atau monk strap. Tambahkan juga topi fedora sebagai aksesoris tambahan.